Wali Kota Medan Minta ASN Jalankan Tugas sebagai Pengayom Masyarakat

klikmedan.id-Wali Kota Medan Drs.H.T Dzulmi Eldin S, M.Si.,M.H meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Medan untuk menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab sebagai Pengayom Masyarakat. Artinya sebagai pelayan masyarakat harus dapat berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat kota Medan.

Demikian hal ini disampaikan Wali Kota Medan dihadapan seluruh ASN dilingkungan Pemko Medan ketika memimpin Upacara Bendera Peningkatan Kesadaran Nasional di Halaman Kantor Wali Kota, Senin (18/03). Upacara ini dihadiri Sekda Kota Medan Ir. Wiriya Al Rahman, MM, Pimpinan OPD diantaranya Asisten Pemerintahan dan Sosial Drs Musaddad Nasution, Kadis Kominfo, Zain Noval, SSTP, MAP dan Kasat Pol PP, M. Sofyan.

Dikatakan Wali Kota, dari jumlah 3 juta masyarakat kota Medan, kita diberi kepercayaan untuk menjadi ASN. Tentunya banyak masyarakat yang ingin menjadi ASN, oleh sebab itu kita harus menunjukkan kepada masyarakat bahwa kita mampu dan dapat bekerja dalam melayani masyarakat.

“Mari kita tunjukkan komitmen untuk menjunjung tinggi disiplin, bekerja keras dan memahami tugas serta fungsi pokok sebagai pelayan masyarakat. Artinya kita harus tanggap, responsif terhadap berbagai aspirasi serta keluhan masyarakat”, kata Wali Kota.

Selanjutnya Wali Kota mengungkapkan bahwa Belakangan ini, kita dikabarkan dengan ketidaknetralan ASN. Untuk itu kita harus dapat mencegah penyebaran berita ini dan jangan terhasut dengan menunjukkan kepada masyarakat bahwa
Kita pengayom masyarakat.

“Saya pastikan dan tekankan bahwa ASN harus netral dan jangan golput karena masa depan bangsa kita untuk lima tahun ke depan ada di tangan kita. Untuk itu gunakan hak pilih kita untuk memilih pemimpin bangsa”, tegas Wali Kota.

Dalam Upacara Bendera ini, Wali Kota Medan juga menyerahkan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat kepada 2 orang ASN dan Surat Keputusan Pensiun kepada 10 orang ASN di lingkungan Pemko Medan. Diharapkan ASN yang telah Purna bakti dapat terus berkarya di tengah masyarakat.
[18/3 10.59] Iqbal: *Inovasi Pelayanan Publik Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik*

Medan,

Inovasi pelayanan publik menjadi bagian penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan kinerja manajemen pemerintahan yang berorientasi pada hasil.

Demikian dikatakan Wali Kota Medan, Drs. H.T. Dzulmi Eldin S, M.Si., M.H. melalui sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Renward Parapat, dalam pembukaan Workshop Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Pemko Medan, Senin (18/3) di Hotel LePolonia Medan.

Oleh karena itu, kata Wali Kota, dirinya mendukung sepenuhnya pelaksanaan sekaligus mengapresiasi workshop yang digelar Badan Kepegawaian Daerah Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) ini.

Wali Kota menyebutkan, inovasi pelayanan publk merupakan terobosan di bidang pelayanan, baik yang merupakan gagasan kreatif orisinil atau adatasi maupun modifikasi yang membeikan manfaat bagi masyarakat, baik secara langsung ataupun tidak langsung.

Menurut Wali Kota, inovasi pelayanan publik sendiri tidak mengharuskan suatu penemuan baru, tetapi dapat merupakan suatu pendekatan baru yang bersifat kontekstual.

“Artinya, inovasi tidak terbatas dari tidak ada kemudia menjadi ada, tetapi juga dapat berupa inovasi hasil dari perluasan maupun peningkatan kualitas pada inovasi yang sudah ada,” sebut Wali Kota.

Workshop ini diikuti 30 orang yang telah diseleksi dan merupakan peserta terbaik pada Pelatihan Revolusi Mental untuk Pelayanan Publik yang baru-baru ini digelar. Pembelajaran akan berlangsung selama 24 hari dalam kurung waktu 18 Maret sampai 18 Juni di Hotel LePolonia. Sedangkan tenaga pengajar yang mengampu materi berasal dari Lembaga Administrasi Negara.

Dalam kegiatan ini kan dilaksanakan juga seminar review action plan. Setiap peserta akan mempresentasikan rencana inovasi pelayanan yang akan dilaksanakan di unit kerja masing-masing.

Selain pembacaan sambutan Wali Kota, pembukaan workshop ini juga ditandai penyematan tanda peserta oleh Asisten Adiministrasi Umum.

Komentar