Wali Kota Medan Mengajak Umat Muslim Semakin Meningkatkan Amal Ibadah di Sepuluh Hari Terakhir Bulan Ramadhan

Medan (klikmedan.id)
Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM  diwakili  Plt Asisten Pemerintahan dan Sosial Setda Kota Medan  Khairul Syahnan ST MAP melakukan safari ramadhan secara virtual di Masjid Al Ikhlas, jalan Bank Komplek Deli Raya, Kel. Titi Papan, Kec. Medan Deli, Rabu (5/5).  Safari ramadhan yang rutin digelar Pemko Medan selama bulan suci ramadhan ini guna menyampa masyarakat sekaligus menyampaikan program Pemko Medan.

    Dalam safari ramadhan ini Pemko Medan juga menyerahkan bantuan untuk pembangunan Masjid sebesar Rp. 50 juta yang diserahkan langsung oleh Camat Medan Deli  Ferry Suheri SSos  kepada Ketua BKM Masjid Al Ikhlas yang kemudian dilanjutkan dengan pemberian santunan dan cendramata kepada anak yatim piatu.

Khairul Syahnan saat membacakan sambutan Wali Kota Medan mengatakan saat ini sudah memasuki sepuluh hari terakhir di bulan suci ramadhan. Karenanya Wali Kota Medan mengajak umat muslim yang ada di Kota Medan untuk memanfaatkan moment ini untuk semakin meningkatkan amal ibadah demi mengejar malam lailatul qadar.

“Malam lailatul qadar adalah malam yang lebih baik daripada malam 1000 bulan untuk itu melalui safari ramadhan ini saya mengajak setiap umat muslim di kota Medan untuk semaksimal mungkin meningkatkan amal ibadah agar menggapai malam lailatur qadar dengan beri’tikaf di Masjid.”ajak Wali Kota Medan dalam sambutanya yang dibacakan Khairul Syahnan.   Dalam kesempatan itu Khairul Syahnan juga mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan ketat mengingat saat ini gelombang virus covid-19 semakin ganas menghamtam sejumlah negara. Karena itulah dirinya tidak ingin virus mematikan tersebut turut menghantam Indonesia khususnya Kota Medan.

“Jutaan orang kembali terinveksi dan ribuan orang terpaksa harus meregang nyawa akibat keganasan covid-19, kita tentu tidak ingin kondisi serupa terjadi di negara kita, untuk itu kami minta kepada para jamaah agar tetap menjaga kesehatan dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.”katanya.

Selain itu Khairul Syahnan menambahkan saat ini Pemko Medan sedang fokus dalam melakukan pemberdayaan Masjid melalui program Masjid mandiri. Dengan adanya Masjid mandiri maka dapat membantu perekonomian para jamaahnya, sebab nantinya Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah saja melainkan juga sebagai tempat pemberdayaan umat dan centra ekonomi keumatan.

“Kita berdayakan Masjid  untuk membantu jamaah Masjid yang kesusahan, kita bangun ATM beras dan Koperasi Syariah yang bisa membantu kebutuhan jamaah tanpa sistem riba.” jelasnya.(Sr/k)

Komentar