Waris Tholib Buka Giat Latsar Pertolongan Di Permukaan Air

Tanjung Balai –  Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib membuka kegiatan Pelatihan Dasar Pertolongan di Permukaan Air yang diselenggarakan Basarnas melalui Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, di Pendopo Rumah Dinas Walikota, Selasa (10/10) pagi.

Hadir dalam kegiatan tersebut yakni, Kepala Pusat Sumberdaya Manusia SAR Suratmi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan Budiono, Dandim 0208/Asahan Letkol Inf Mhd Bassarewan, Wakil Ketua DPRD Tanjung Balai Syahrial Bakti, Lettu Laut (S) Arif Furqon dari Lanal TBA, Danki Brimob Kompi 3 Yon B Tanjungbalai Abdul Kholid Harahap, Armansyah Putra dari Kantor KSOP TBA, Supriono dari Pengadilan Agama, Koordinator Pos SAR TBA Romi Erwin Syahputra, Kasubid Rehabilitasi Andriani Daulay dan Ketua PMI Tanjung Balai HM Kosasih.

Walikota Waris Tholib dalam sambutannya mengatakan, kota Tanjung Balai menjadi tempat pertemuan 2 sungai besar yang bermuara ke selat Malaka yaitu sungai Silau dan sungai Asahan.

Menurutnya dalam kondisi geografis seperti itu kecelakaan situasi darurat di perairan tidak terhindarkan.

Baginya penting untuk daerah Tanjung Balai memiliki tim SAR yang terlatih dengan baik dan siap sedia memberikan pertolongan tanpa mengenal batas waktu dan kesulitan.

“Pelatihan ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi para potensi SAR untuk belajar dan menimba ilmu sebagai bekal dalam melaksanakan tugas di lapangan maupun sebagai pengetahuan untuk diri sendiri di lingkungan masing-masing.

Atas nama Pemerintah Kota Tanjung Balai saya mengucapkan terima kasih kepada Basarnas dalam hal ini Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan sebagai tim pelatih yang telah berbagi ilmu dan pengalaman dalam kegiatan ini.

Semoga pelatihan ini dapat menciptakan tim SAR yang handal dan mampu memberikan bantuan sebaik mungkin dalam situasi darurat di perairan, kata Waris Tholib.

Usai menyampaikan sambutannya Walikota Waris melakukan pemukulan gong sebagai tanda dibukanya kegiatan tersebut.

Sebagai informasi, peserta yang mengikuti pelatihan berjumlah sebanyak 50 orang dari berbagai daerah kabupaten/kota di Sumatera Utara yang berasal dari instansi/organisasi seperti Kecamatan, BPBD, Pangkalan TNI Angkatan Laut, Brimob, Polairud, PMI, Himpipsos dan Pramuka.- (Farhan).

Komentar